Cerita Sukses Cilengko Farm: Omset Naik hingga 300 Persen Saat Pandemi
Artikel oleh: Dinda Dwiyani
Berwirausaha menjadi salah satu jenis pekerjaan yang menjanjikan, namun tidak sedikit orang yang takut untuk memulainya. Sederhananya kita bisa belajar dari orang lain yang memang sudah berkiprah di bidang ini. Ialah Oso Suharso alumni Fakultas Pertanian angkatan ‘96, seorang wirausahawan di bidang pertanian yang cukup sukses.
Berlatar belakang ingin memberikan kualitas bibit yang baik untuk petani serta adanya panggilan hati bahwa pertanian merupakan bidang yang berpotensi secara ekononomi untuk dikembangkan, Ia mendirikan usaha yang diberi nama PT Cilengko Farm. Perusahaan pertanian yang beralamat di Jl Raya Baturaden, Km. 5, Pabuaran, Purwokerto ini, bergerak di bidang pembibitan tanaman, landscape taman, ruang terbuka hijau, serta trading buah-buahan tropikal.
“Karena bidang pertanian itu tingkat pesaingnya tidak terlalu susah. Kalau bikin retail seperti ini yang penting kita paham dan jelas tentang kualitas bibit, maka produk kita akan langsung diterima oleh masyarakat. Tapi kalau produk kita tidak jelas tentang kualitasnya maka akan susah diterima oleh masyarakat,” pungkas Oso.
Salah satu bukti yang menguatkan bahwa pertanian merupakan bidang yang memiliki potensi finansial yang menjanjikan ialah omset tinggi yang dihasilkan. Dalam sebulan perusahaanya bisa menghasilkan omset 45-50 juta. Terlebih di saat pandemi seperti ini, ketika muncul trend bercocok tanam di rumah, omsetnya naik cukup fantastis yaitu 250-300% atau sekitar Rp130-150 juta per bulannya.
Harapan dari alumni Faperta ’96 itu, bahwa dia ingin mengajarkan pertanian ke generasi milenial. Generasi milineal inilah yang sebenarnya memahami betul keinginan pasar saat ini, namun minat yang ada sangat rendah. Sehingga menjadikan tantangan tersediri baginya menciptakan petani-petani muda. “Petani itu nggak rendah, petani itu tinggi, berani bertani itu hebat. Itu yang menjadi motto kita untuk mengajak generasi muda bahwa bidang pertanian menjanjikan,” ungkapnya.
Cilengko Farm sebagai perusahaan yang telah bekerja sama dengan berbagai start up nasional, sangat terbuka jika ada mahasiswa dari Fakultas Pertanian yang ingin belajar secara langsung. “Tinggal datang, ngobrol, lalu kita arahkan (mahasiswa) ingin menanam apa,” tambahnya.
Oso menambahakan pesan kepada generasi muda khususnya lulusan pertanian, bahwa jangan pernah takut untuk berwirausaha terutama di sektor pertanian, karena tantangannya jauh lebih baik jika dibanding berkarir di bidang lain.
Saksikan video wawancara dengan Owner Cilengko Farm, Oso Suharso, dibawah ini: